Podstalgia

  • Author: Vários
  • Narrator: Vários
  • Publisher: Podcast
  • Duration: 73:11:37
  • More information

Informações:

Synopsis

Podcast tempat bernostalgia tentang film bersama @nouviya. E-mail: podstalgia@gmail.com

Episodes

  • "Begin Again" bersama Chandra Xalaz

    09/04/2019 Duration: 23min

    Dalam episode 33 ini Chandra (@chandraxalaz) memilih salah satu film yang OST-nya cukup tenar pada masanya. Filmnya Begin Again dan OST-nya Lost Stars. Tapi bukan Lost Stars yang menjadi alasan utama Chandra memilih film ini. Perjalanan Chandra untuk move on dari mantan kekasih salah satunya dibantu oleh film ini. Dahsyat ya Begin Again ini bagi Chandra. Hosted by Novia (@nouviya)

  • "Boyhood" bersama Mustafa (@habisnontonfilm)

    05/04/2019 Duration: 36min

    Dalam episode 32 film yang dipilih merupakan film favorit dari host Podcast Habis Nonton Film yaitu Mustafa (@mustafarawk/@habisnontonfilm). Sebuah film yang menurut Mustafa begitu relatable dalam kehidupannya. Penasaran? Check this one out! Hosted by @nouviya

  • "Neerja" bersama Yodia Intan

    02/04/2019 Duration: 39min

    Film India pertama yang dibahas di Podstalgia! Sebuah film mengenai seorang pramugari legendaris, narasumber sekaligus yang memilih film ini juga merupakan seorang pramugari yaitu Yodia (@yodiaintan). Yodia memilih film ini karena film ini menurutnya bermanfaat bagi mereka yang meniti karir di bidang aviasi terutama posisi kru kabin. Dalam episode ini, Yodia juga banyak bercerita mengenai pengalamannya menjadi pramugari. Penasaran! Mari kita dengarkan! Hosted by Novia (@nouviya)

  • "Spirited Away" bersama Dysan Aufar (@KataKinema)

    29/03/2019 Duration: 38min

    Setelah menonton film ini ketika sudah mulai bekerja, Dysan (@dysnafr dari @katakinema) dan Novia (@nouviya) mengamini bahwa film yang sebenarnya ditujukan ke anak-anak perempuan usia 10 tahun ini justru semakin relatable dengan kehidupan orang dewasa. Terutama mengenai bekerja dan bertanggungjawab.

  • "Good Bye, Lenin!" bersama David Wibisono

    25/03/2019 Duration: 40min

    Episode 29 ini cukup spesial karena ini adalah film berbahasa Jerman yang pertama kali dibahas di Podstalgia (jadi gak Hollywood terus)! Selain itu Novia (@nouviya) dan David (@davidwiso) sebenernya lebih banyak ngebahas Jerman timur pada umumnya (80% sejarah, 20% film. HAHAHA)

  • "The Parent Trap" bersama Arissa Shaquilla

    22/03/2019 Duration: 42min

    Episode 28 akhirnya telah rilis! Film keluarga semi-romcom yang sangat menyenangkan dan seru untuk diingat-ingat bagi @arisshaquilla dan @nouviya. Buat yang mau nostalgia bersama mengenai film masa kecil mantap ini yuk kita dengarkan bareng-bareng!

  • "Empire of the Sun" bersama Zara Amelia

    18/03/2019 Duration: 33min

    Film latar perang yang tokoh utamanya anak kecil memang biasanya bikin meweque pake que bukan pake "k". Namun, pada film Empire of the Sun yang disutradarai oleh Steven Spielberg dan dibintangi oleh aspiring child actor yang sekarang beneran jadi aktor dahsyat, Christian Bale, kita tidak dibawa mellow. Sebuah film yang patut ditonton untuk melihat akting aktor cilik yang dahsyat dengan latar perang. Film ini pilihan Zara (@zaranger) yang sekaligus menjadi co-host dalam episode ini. Hosted by Novia (@nouviya)

  • "Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak" bersama Jiro Danusastro

    11/03/2019 Duration: 37min

    Pada kesempatan ini, Novia (@nouviya) berkesempatan untuk ngobrol-ngobrol mendalam mengenai suatu film Indonesia yang sangat baik dalam kualitas bersama Jiro (@cineviewID/@jirodanusastro). Terlepas dari beberapa ketidaksempurnaan yang ada, film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak yang disutradari oleh Mouly Surya ini juara!

  • "The Tree of Life" bersama Kinanti Laraswati

    07/03/2019 Duration: 35min

    Akhirnya, pada episode 25 alias 1/4 dari 100 muncul juga salah satu film yang cukup eksperimental. Sebuah film yang sebenarnya bercerita tentang rasa ketika orang yang kita sayangi pergi untuk selamanya, tetapi dapat dimodifikasi menjadi sebuah film yang membuat kita mempertanyakan apa arti dari kehidupan. Hosted by Novia (@nouviya) bersama Kinan (@kinanti__)

  • "Chicago" bersama A. A. Widyanastiti

    04/03/2019 Duration: 43min

    Kembali lagi dengan film musikal! Pada episode ke-24 ini Novia (@nouviya) dan Asti (@widyanastiti) berbincang mengenai salah satu film yang berhasil mengambarkan tragedi dengan gaya razzle dazzle. Penasaran kenapa film musikal ini bisa menang Best Picture di Oscars 2002? Tidak banyak dijawab di sini, tapi semoga you got the glimpse of the answer. Selamat mendengarkan!

  • "The Shawshank Redemption" bersama Dewi Fortuna Maharani dan Day Pinasthika

    28/02/2019 Duration: 41min

    Film The Shawshank Redemption pertama kali gue tonton ketika SMP. Ketika itu gue nonton bareng temen-temen SMP dengan tujuan menikmati cerita dan akhirnya mencicipi film yang kokoh menjadi Top 250 di IMDb.   Sebuah film yang sangat seru dan jujur cukup menyentuh hati terutama bagian akhir. BAH DAHSYAT. Pun begitu, baru pada tahun ini gue dan Dewi (@consumingdenials) serta Day (@dayguano) sadar kalau film ini punya beberapa hal yang kemungkinan besar terkait dengan ajaran bible dan kristiani. Kita pun wowzee sendiri karena dulu cuma nonton for fun dan ketika ngobrol langsung mindblown (lebay sedikit).

  • "Batman v Superman" bersama Arya Suradinata

    25/02/2019 Duration: 42min

    Sebagai seorang fan Batman dari komiknya, Arya (@221b_resident) menganggap bahwa film Batman v Superman (BvS) adalah film yang baik terutama dalam paying homage kepada para penggemarnya. Meskipun begitu, Novia (@nouviya) merasa bahwa potensi BvS cukup terbuang karena durasi yang cukup panjang dan memang sudah turned off duluan karena ia kurang suka Man of Steel dan jadi agak kurang simpati pada DC era Snyder. Episode 22 membahas kenapa menurut Arya film BvS patut dibicarakan dan ditambah dengan trivia-trivia DC lainnya! Selamat menikmati!

  • "The Truman Show" bersama Calista Amaranggana

    21/02/2019 Duration: 39min

    Apakah kita aktor di tangan Sang Maha Pencipta? Jika tidak, siapakah yang menjadi Pengatur dalam pergerakan di hidup kita? Apa memang bahwa kita sebagai manusia di dunia berlaku sebagai aktor sekaligus sutradara? Pertanyaan-pertanyaan tersebut muncul secara spontan sebagai bentuk refleksi pasca menonton salah satu film Timeless ini. Film episode 21 dipilih oleh Caca (@cacaaaa). Hosted by Novia (@nouviya).

  • "Like Father, Like Son" bersama Day Pinasthika dan Dewi Fortuna Maharani

    18/02/2019 Duration: 36min

    Apa yang akan kamu lakukan kalau anak/saudara/ibu/ayah atau saudara kandungmu ternyata tertukar? Bukan hal yang sepele, sama sekali bukan, dan film ini membahas kompleksitas dua keluarga yang mana anak laki-lakinya saling tertukar dengan indah, mengundang rasa haru, tapi tidak menunjukkan iba. Episode ini cukup spesial karena untuk pertama kalinya di-take bertiga. Diisi oleh @dayguano dan @consumingdenials. Hosted by @nouviya

  • "Glitter" bersama Lazuardi Chindaku

    14/02/2019 Duration: 41min

    Seperti pada eps 17, film yang akan Novia (@nouviya) dan Lazu (@lazuardicindaku) bawa ke dalam nostalgia adalah film dengan rating kritikus yang buruk. Bahkan seringkali dibilang sebagai salah satu film terburuk yang pernah dibuat. Novia setuju kalau hasil akhir dari film ini bisa dibilang cukup mengindahkan kemungkinan yang dapat menjadikan film ini cukup nyaman untuk ditonton setidaknya sampai akhir film. Namun, bagi Lazu, film ini "is something" karena ia suka cerita dari filmnya dan merupakan "Hardcore Lamb" alias penggemar garis keras dari Mariah Carey. SO SIAPKAN DIRI UNTUK DOSIS BERLEBIH DARI MARIAH CAREY!

  • "Only Lovers Left Alive" bersama Dipa Raditya

    11/02/2019 Duration: 41min

    Another vampire film on Podstalgia! Dalam episode ini Novia (@nouviya) dan Dipa (@diparaditya) ngobrol-ngobrol tentang akting yang luar biasa dari film ini serta metafora-metafora yang menggambarkan kehidupan manusia dengan kehidupan vampir. Sebelum episode ini mulai, teman-teman akan dimanjakan dengan cuplikan lagu Hilang Kemana oleh Ranu Pani (@ranupani_). Enjoy!

  • "Sister Act 2" bersama Djodi Hardi

    07/02/2019 Duration: 50min

    Sister Act 2: Back in the Habit adalah salah satu sekuel dari sebuah film komedi musikal yang cukup hit di awal tahun 1990-an, yaitu Sister Act. Mengalami kegagalan di Box Office dan mendapat kritik yang cukup pedas, tidak membuat Djodi (@djodihp) merasa bahwa Sister Act 2: Back in the Habit adalah film yang tidak layak untuk dijadikan nostalgia. Justru sebaliknya, obrolan di episode ini memperlihatkan bahwa film atau produk budaya pada umumnya bersifat personal. Sister Act 2 adalah film yang ditonton ketika ia kecil dan tetap seru sampai sekarang tanpa perlu tahu review kritikus dan pendapatan film. Selama menyenangkan kenapa tidak?

  • "The Notebook" bersama Bintang Pradana

    04/02/2019 Duration: 48min

    Siapa sih yang tidak suka cerita "Summer Love" atau "Cinta di Musim Panas"? Mulai dari Roman Holiday, Grease, Before Sunrise, (500) Days of Summer (Ini agak kurang masuk sih karena 500 hari berarti gak cuma pas summer), Mamma Mia, Moonrise Kingdom, sampai yang baru-baru ini nge-hits Call Me By Your Name dan lain sebagainya, sudah menunjukkan kalau cerita Summer Love ini banyak yang demen dan mungkin tidak sedikit juga yang pernah merasakan

  • "Lost in Translation" bersama Brennda Gabriella

    31/01/2019 Duration: 44min

    Di episode ke-15 ini Brennda (@brennda.00 alias salah satu panitia inti dari @geboymujaer) dan Novia (@nouviya) banyak ngomongin soal trivia-trivia yang ada di Lost In Translation. Buat yang pengen dalem-dalem, sayang sekali. Kita lagi pengen meluncur di perosotan Waterbom, nyebur, langsung cabut ke daratan gak pake nyelem.

  • "The Breakfast Club" bersama Jufita Amanda

    28/01/2019 Duration: 56min

    Benar gak sih kita harus "aim for perfection"?  Menurut gue gak salah jika seseorang mau menuju sebuah "kesempurnaan" atau ingin 100% tepat sasaran. Namun, ketidakmampuan beberapa manusia untuk menolerir kekurangan yang mungkin kadarnya hanya 0,1% dapat menghancurkan manusia itu sendiri. Sebab manusia tidak ada yang sempurna.   Dalam Eps 14: The Breakfast Club ini, @jufitamanda dan gue banyak ngobrol-ngobrol mengenai tekanan yang dipunya oleh masing-masing anak SMA ke-12 yang dihukum barengan dengan "kesalahan masing-masing"

page 5 from 6